Rantauprapat, - Dua unit rumah di Perkebunan PTPN-4 desa N-4 kecamatan
bilah hulu, ludes dilalap sijago merah, Kamis (27/2) sekira pukul 16.00
wib.
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, terbakarnya dua
unit rumah yang dihuni oleh Sukriadi (35) dan Kris Mara dona (36)
karyawan Perkebunan PTPN4 Pondok Muri kecamatan Bilah hulu ini, diduga
terjadi karena arus pendek yang berasal dari dalam rumah yang dihuni
sukriadi.
Api yang mulai membesar langsung menghanguskan rumah yang
terbuat dari papan tersebut dan menjalar ke rumah yang dihuni oleh
kris. Beruntung, dalam kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa.
"
Saat itu saya sedang tertidur dikamar. tiba-tiba istriku berteriak
mengatakan kebakaran. Karena panik, aku langsung keluar dan
menyelamatkan anak ku. Sedangkan apinya terus membesar keluar dari arah
dapur dan merembet membakar rumah si kris yang berada di samping rumah
ku," ungkap sukriadi sembari menangis.
Sukriadi menjelaskan,
adapun penyebab kebakaran yang menghanguskan rumah yang dihuninya diduga
arus pendek yang berasal dari arah dalam dapur.
" Rumah yang
kami huni itu umurnya sudah puluhan tahun dan bangunannya terbuat dari
papan. Makanya, api begitu cepat membesar hingga menghanguskan rumah
kami," jelasnya.
Kepala Kesbang Linmas Hasnul Basri saat dihubungi via seluler membenarkan kejadian tersebut.
"
Benar ada kebakaran, tapi saya belum tahu apa penyebab kebakarannya.
Saat ini anggota saya sedang berada dijalan menuju lokasi," jawabnya
mengakhiri percakapan.
Pantauan www,info-labuhanbatu.com , sebanyak Tiga unit
pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Tidak ada
korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kerugian ditaksir puluhan juta
rupiah.
Teks Fhoto : dua unit rumah di perkebunan PTPN -IV terbakar.
