Rantauprapat (LT)
Sebanyak 6.754 siswa tingkat SMA/SMK di mengikuti UN atau
Ujian Nasional, yang digelar mulai hari ini, Senin (14/4) sampai Rabu
(16/4).
Menurut data Dinas Pendidikan Labuhanbatu, dari sebanyak
6.754 siswa SMA dan SMK tersebut terdiri atas 73 sekolah diantaranya
24 SMA ,23 SMK ,26 MA. Dengan jumlah siswa tingkat SMA 3479 siswa dengan
rincian IPA 1.960 siswa, IPS 1.519 siswa. Untuk tingkat SMK 2.318
Siswa, sedangkan Tingkat MA sebanyak 957 orang peserta, dengan rincian
IPA 393 orang, IPS 535 orang dan PA 29 orang.
Untuk tingkat SMA
dan MA jadwal ujian senin 14 April 2014 ada dua mata pelajaran. Yakni,
program IPA mata pelajaran Bahasa Indonesia dan biologi. Program IPS
mata pelajaran Bahasa Indonesi dan Geografi. Untuk program Bahasa mata
pelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra Indonesia. Sedangkan MA mata
pelajaran Bahasa indonesia dan Hadis. Sementara untuk SMK hanya satu
mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia.
Untuk hari selasa 15
April 2014, untuk Tingkat SMA dan MA ada dua mata pelajaran. Yakni,
program IPA mata pelajaran Matematika dan kimia. Program IPS mata
pelajaran Matematika dan Sosiologi, Program Bahasa mata pelajaran
Matematika dan Antropologi dan Untuk MA mata pelajaran Matematika dan
Fikih. Sedangkan untuk Tingkat SMK hanya satu mata pelajaran yakni
Matematika.
Untuk Hari Rabu 16 April 2014, untuk tingkat SMA dan
MA ada dua mata pelajaran yakni, Program IPA mata pelajaran Bahasa
Inggris dan Fisika. Program IPS mata pelajaran Bahasa Inggris dan
Ekonomi. Program Bahasa mata pelajaran Bahasa inggris dan Bahasa Asing.
Dan untuk MA mata pelajaran Bahasa Inggris dan Tafsir. Sedangkan tingkat
SMK mata pelajaran Bahasa Inggris dan Teori kejuruan.
" Hari ini
semua lembar soal dan jawaban telah sampai ke seluruh sekolah di 9
kecamatan kabupaten labuhanbatu. Dan hingga saat ini belum ada laporan
kepada kita tentang soal atau lembar jawaban yang rusak," kata Kepala
Bidang SMA Dinas Pendidikan Labuhanbatu Drs. Muhammad Syaiful azhar,
senin (14/4) diruangan kerjanya.
Setelah ujian selesai, lanjut
Azhar menjelaskan, pihak sekolah dan pengawas langsung mengantarkan
Hasil ujian ke sub rayon sekolah masing-masisng, setelah itu sub Rayon
mengantar ke dinas pendidikan, kemudian di bawa ke polres dan dikirim ke
Unimed.
" Begitu siswa selesai mengikuti ujian, hasil ujian langsung dibawa, guna menghindari tindakan kecurangan," ujarnya.
Meski
pelaksanaan Ujian Nasional Tingkat SLTA di Kabupaten Labuhanbatu para
peserta harus memiliki rata-rata nilai akhir dari seluruh mata pelajaran
Ujian Nasional minimal 5,5 dan nilai setiap mata pelajaran yang Ujian
Nasional minimal 4,0, namun pihak Dinas Pendidikan Labuhanbatu optimis
semua siswa yang mengikuti UN lulus 100 persen.
“ Kita berharap
dan yakin, semoga pelaksanaan UN di Kabupaten Labuhanbatu berjalan
aman dan lancar, serta seluruh siswa lulus 100 persen," katanya.