Kegiatan tersebut di buka oleh sekretaris daerah labuhanbatu
Selatan ,dalam kata sambutannya yang membacakan pidato bupati Labuhanbatu
Selatan H.Wildan Aswan Tanjung ,SH,MM .” Pendidikan adalah sesuatu yang amat
penting dalam kehidupan,sehingga kemajuan suatu negara ataupun daerah di
tentukan tingkat kwalitas pendidikan masyarakat negara maupun daerah tersebut.
Kita belajar dari sejarah ,bahwa negara Jepang bertekut lutut pada sekutu pada
Agustus 1945 setelah Nagasaki dan Hirisima diluluh lantakan bom atom .kondisi
kekalahan jepang pada perang dunia kedua saat itu amat menyulitkan untuk bisa
bangkit kembali,tetapi dengan bijak sang kaisar memerintahkan untuk mendata dan
menggumpulkan para guru yang masih hidup. Sang kaisar
Memilih untuk membenahi pendidikan sebagai prioritas utama
pembangunan Jepang .
Kebijakan yang diambil pemerintah tersebut tidak sia sia,
dan memang telah terbukti hasilnya saat ini. Teknologi rekayasa jepang telah
menyentuh dalam sendi kehidupan manusia diseluruh penjuru bumi ini.
Kenyataan tersebut menggingatkan kita pada kata bijak yang
mengatakan bahwa” Siapa yang ingin mendapatkan dunia maka hendaklah dengan ilmu
dan siapa yang mendapatkan Akhirat maka hendaklah dengan ilmu dan siapa yang
ingin mendapatkan kedua nya maka hendaklah dengan ilmu”
Oleh karenanya pemerintah kabupaten labuhanbatu selatan
memberikan perhatian yang serius pada bidang pendidikan dalam bentuk
pembangunan fisik maupun non fisik mulai dari TK ,SD,SMP,SMA /SMK Serta lembaga
–lembaga pendidikan baik informal maupun nonformal .
Kegiatan seleksi bagi calon siswa bimbingan belajar yang
akan kita laksakan hari ini,merupakan sebahagian bukti upaya pemerintah
kabupaten labuhanbatu selatan.
Sekda labuhanbatu selatan Zulkifli menambahkan dari jumlah 884 siswa yang
menggikuti kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan 250 Norang siswa –siswi SMA
/ SMK terbaik untuk di beri bimbingan belajar secara propesional menggingat “ Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bagi sebagian
besar lulusan SMU masih menjadi idaman. Selain mutunya yang lebih baik,
biayanya pun relatif lebih murah. Akan tetapi jika dilihat dari tingkat
persaingan masuk sangatlah ketat. Menurut data dan fakta “ menunjukkan bahwa
tingkat persaingan dari tahun ke tahun sangatlah ketat. Setiap tahun perguruan
tinggi negeri (PTN) hanya mampu menyerap sekitar 15 % dari seluruh peserta
ujian masuk PTN.Dari data yang diperoleh sebanyak 404.907 orang calon mahasiswa
yang mengikuti SNMPTN, hanya sekira 81.417 orang (20,1%) yang lolos dan sekira
59.238 orang (14,63%) yang gagal.
Maka pemkab labusel melakukan terobosan pertama memberikan bimbingan belajar
ini yang dilaksankan dengan mengunakan anggaran DPA Dinas pendidikan 2014 . dan
bekerja sama dengan Ganesha Operation ungkapny.
Asisten Pemerintahan dan
Kesejahteraan Sekretaris daerah kabupaten labuhanbatu selatan ,PLT kepala dinas
pendidikan labuhanbatu selatan, seluruh
kepala sekolah Se kabupaten labuhanbatu selatan dan Tim Ganesha Operation provinsi
sumatera utara.
Terpisah
Ir.Jamson haryono kepala wilayah sumbagut Ganesha Operation mengatakan
ini merupakan terobosan pertama untuk wilayah sumbagut yang melakukan
Bimbel hari ini sebanyak 884 orang siswa siswi SMA /SMK baik negeri dan
swasta .
" ini merupakan hal yang luar biasa membantu siswa siswi begitu juga orang tua, selain biaya bimbel ini mahal .'
Jamson
menambahkan siswa siswi ini berkompetisi secara fair karena dari 884
orang kita akan menyaring sebanyak 250 orang yang akan mendapatkan
bimbingan belajar secara gratis selama 5 minggu terhitung 23 April 2014 ,
kami juga akan memberikan fasilitas tenaga pengajar yang sama dengan
menggikuti bimbingan di medan" jelas jamson.
